June 17, 2008

SOSIALISASI SMK BROADCAST

Ass. Wr. Wb.

Gld_onliner yang budiman,

Berdasarkan catatan dan ingatan saya, dengan ini kami sampaikan informasi
sebagai berikut :

Pada tanggal 06 Juni 2008 para Ketua RT dilingkungan RW 024 (kecuali RT.004),
Ketua RW 024 dan Ketua RW 025 Mekarjaya diundang oleh Bp. H. Didi Supriyanto
di rumah beliau Blok B2 No.1.


Intinya beliau menginformasi kepada warga melalui para Ketua RT & Ketua RW
bahwa akan mendirikan Sekolah Menenagan Kejuruan (SMK) Broadcast Pertelevisian.
Mengingat lokasi sekolah yang lebih permanen sedang disiapkan, beliau
mohon ijin Untuk Sementara Waktu (+/- 1 tahun) menggunakan rumah beliau
(Blok B2 No.1) sebagai sekolah tersebut.

Mendengar penjelasan dan alasan-alasan yang beliau kemukakan, para Ketua
RW dan para Ketua RT saat itu menyatakan tidak berkeberatan dengan
pertimbangan dan alasan antara lain :

- Misi yang akan dijalankan bersifat sosial, bukan semata-mata bisnis
belaka.
- Pemanfaatan rumah tersebut sifatnya Untuk Sementara (+/- 1 tahun)
- Jumlah murid yang relatif tidak banyak : 30 orang
- Diharapkan dilingkungan RW 024 (khususnya remaja) memperoleh manfaat
positif karena dapat belajar dengan fasilitas yang ada, dan beliau dapat
menyetujuinya.
- Hal-hal lain yang mungkin timbul dan dapat berdampak negatif terhadap
lingkungan minta diminimalkan, mis. masalah keamanan, ketertiban,
kebersihan dan dampak-dampak sosial lainnya.
- Minta kepada pengelola untuk selalu berkoordinasi dengan para pengurus
RT dan RW tentang rencana pengelolaan yang akan dijalankan.
- Berharap pihak sekolah dapat menyediakan hotspot sehingga warga dapat
ikut memanfaatkan.

Mengingat lokasi sekolah tersebut berada di RT 003, maka Pengurus RT 003
berkewajiban menyampaikan hal ini kepada seluruh warga RT, yaitu dengan
mengundang warga pada pertemuan warga bulanan dan tatap muka langsung
dengan pihak sekolah.

Pada tanggal 15 Juni 2008 (pukul 20.15 s/d selesai) telah dilakukan
pertemuan langsung antara pihak sekolah (Bp. Didi Supriyanto serta
Pengelola Sekolah yang lain) dengan warga RT 003 yang hadir (13 orang).
Pada pertemuan tersebut telah terjadi dialog yang hangat dan penuh
kekeluargaan, warga minta dijelaskan secara detail tentang rencana
aktifitas tersebut, sehingga jangan sampai mengganggu dan mengusik
ketentraman warga khususnya RT 003.

Pihak sekolah menjelaskan dan menjamin bahwa pengelolaan akan selalu
memperhatikan & mengantisipasi dampak-dampak negatif yang kemungkinan
muncul yang dikhawatirkan oleh warga, misalnya :
- Masalah keamanan, akan menempatkan tenaga keamanan dan akan
berkoordinasi dengan keamanan yang menjadi otoritas RW.
- Masalah parkir kendaraan, pihak sekolah minta disediakan lokasi
(kompensasi parkir akan disiapkan), warga menyarankan koordinasi dengan RW

agar dapat memanfaatkan taman utama sebelah timur yang belum di conblock.
Pihak sekolah akan mempertimbangkan dan mungkin akan memberikan kompensasi
untuk memasang conblocknya.

- Siswa dilarang membawa kendaraan roda 4 (mobil).
- Masalah kebersihan, pihak sekolah akan memperhatikan.
- Sekolah menyediakan kantin kecil, warga diminta untuk mengisinya.
- Warga dilingkungan RW 024 (khususnya remaja) dipersilahkan untuk ikut
belajar dengan menggunakan fasilitas yang ada (pengaturan oleh pihak
sekolah).
- Pihak sekolah berjanji untuk akomodatif dan koordinatif dengan Pengurus
RT dan RW.

Pada akhir dialog pihak warga sepakat dan tidak keberatan dengan catatan
pihak sekolah dapat melaksanakan syarat-syarat yang diminta oleh warga.

Demikian informasi yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika kurang
berkenan, selanjutnya mohon saran dan tanggapan dari warga yang lain.

Wassalam,
maryono

1 comment:

Unknown said...

Semoga saja berjalan lancar dan sesuai rencana